Menangis Pun Sia-Sia

Tangan kecilnya mencoba meraih
Belaian itu tak lagi ia dapat
Perlahan ia dewasa oleh keadaan
Mungkin ia kecil
Mungkin ia masih terlalu rapuh
Tapi ia tak pernah menyasali keadaan

Langkah kecilnya
Tawa riangnya
Hapus semua pilunya
Ia pun lupa akan pedih
Bahkan ia tak kenal lagi apa itu sedih
Air matanya hilang ntah kemana
Apakah hatinya beku? Tidak
Karena baginya menangis pus sia-sia

Sia-sia
Karena dunia bukanlah untuk menangis
Karena dunia masih menyimpan kebahagiaan
Munkin bukan sekarang
Tapi suatu saat
Baginya tangan kecil itu bisa
Bisa meraih apa yang ia ingin kelak
Baginya langkah kecil itu bisa
Bisa membawanya temukan bahagia
Baginya tawa riang itu bisa
Bisa bertahan sampai kapan pun